
Gubernur Edy: Siapa yang Tak Kenal PPP...
- Berdirinya partai dengan tujuan menegakkan NKRI dan menyejahterakan rakyat, harus bisa diwujudkan di masa kepengurusan saat ini
Medan Insight
MEDAN - Menghadiri resepsi hari lahir ke-49 dan pelantikan DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumatera Utara masa bakti 2021-2026, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan pesan sejarah di hadapan kader.
"Kalau ditanya, siapa yang tak kenal PPP. Partai ini tersohor karena walaupun partai Islam, tetapi cita-citanya mengawal kemerdekaan Bangsa Indonesia, menjaga Pancasila," kata Edy, Sabtu (19/2/2022).
Menurutnya, kondisi PPP saat ini perlu banyak perbaikan. Memerlukan perhatian dan upaya keras dari para pengurus serta tokoh politiknya. Sebab sejarah berdirinya partai ini, tidak lepas dari peran ulama dan tokoh bangsa yang sejalan dengan kemerdekaan Indonesia.
"Dulu PPP begitu tersohor, kenapa sekarang berubah? Partai tak pernah salah, tetapi yang mengurusnya. Saya tahu, PPP ikut memperjuangkan Bangsa Indonesia. Jadi, kembalikanlah PPP ini ke khittah-nya, menyejahterakan rakyat," ucapnya.
- Daimler Berganti Nama
- Program Bangga Buatan Indonesia Perlu Diperjuangkan
- 1775 Anak TNI Raih Dana Pendidikan BUMN
Edy berharap ada perubahan yang lebih baik lagi pada kepengurusan DPW PPP masa bakti 2021-2026. Berdirinya partai dengan tujuan menegakkan NKRI dan menyejahterakan rakyat, harus bisa diwujudkan di masa kepengurusan saat ini.

Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi menyampaikan tiga pesan penting kepada pengurus yang baru dilantik. Yakni pengorganisasian, soliditas dan strategi yang jelas. Kekuatan hakiki adalah kekuatan yang terorganisir. Organisasi yang baik adalah organisasi yang terorganisir. Organisasi yang terencana semua program dan kegiatannya.
"Jadi, sehebat dan semegah apapun bangunan, dia tidak akan bertahan lama jika perencanaannya tidak ada," kata Arwani yang sering disapa Gus Aang.
PPP dilahirkan dari tokoh bangsa dan dengan politik Islam terbukti merawat Bangsa Indonesia, perlu menguatkan soliditas kepartaian. Agar keyakinan mendapatkan perhatian rakyat di Pemilu mendatang bisa dicapai.
"Kuncinya soliditas, jangan mengedepankan ego masing-masing. Semua struktur partai harus jalan, semua pengurus harus bekerja. Jangan tunggu diurusi, jadi tidak ada yang tidak bekerja," kata Gus Aang.
Pesannya kepada Ketua DPW PPP Sumut Jafaruddin Harahap bersama Sekretaris Usman Efendi Sitorus dan Bendahara Darwin serta seluruh jajaran PPP di Sumut agar menghadapi Pemilu mendatang, demgan membangun strategi yang jelas. Mengingat target capaian perolehan kursi di legislatif cukup banyak yaitu sepuluh kursi.
Atas harapan itu, Jafaruddin mengingatkan seluruh jajarannya untuk terus bekerja meraih simpati rakyat. Sebesar keyakinan dirinya bahwa PPP akan terus hidup dan dicintai masyarakat.