Kredivo Gandeng Ramayana Perdalam Penetrasi Paylater di Kota Tier 2 dan 3

MEDAN - Kredivo terus berupaya memperluas akses layanan keuangan berbasis digital ke masyarakat Indonesia di kota tier dua dan tiga. Sejalan dengan komitmen tersebut, Kredivo resmi menggandeng Ramayana sebagai pemain ritel untuk menyediakan produk pembayaran Paylater di seluruh gerainya. Dengan kerja sama ini, seluruh pengguna Kredivo dapat menggunakan Paylater di 101 gerai Ramayana yang tersebar di seluruh Indonesia.

VP Marketing and Communications Kredivo, Indina Andamari mengaku optimisme dengan kolaborasi tersebut, mengoptimalkan momentum pertumbuhan sektor ritel di kota non-metropolitan. Berkaca dari pengalaman mereka melayani kebutuhan 6 juta pengguna di Indonesia, pihaknya percaya akan dampak besar yang bisa diciptakan melalui kolaborasi ini.

"Melalui jaringan kuat Ramayana, kami berharap upaya perluasan layanan kredit digital ini mengakselerasi ekonomi daerah, khususnya geliat industri ritel fesyen di kota tier dua dan tiga,” kata Indina, Kamis (25/8/2022).

• BNPB Susun Kurikulum Koordinasi Sipil-Militer
• Mau Foto Produk Anda Menarik? Ini Tips dari Tokopedia
• BNPB Gelar Rakor Distribusi Logistik dan Peralatan dalam Penanggulangan Bencana

Temuan "Unlocking The Next Wave of Digital Growth: Beyond Metropolitan Indonesia” Alpha JWC memprediksi bahwa kota tier dua dan tiga akan menjadi penyumbang terbesar pendapatan per kapita di 2030 dengan kontribusi sebesar 49-51 persen. Hal ini didukung Paylater yang telah memperlihatkan potensi sebagai produk pembayaraan digital yang dapat mendorong peningkatan inklusi keuangan di kota-kota tersebut.

Berdasarkan data internal Kredivo menyatakan bahwa pengguna Paylater di area tier dua dan tiga naik 52 persen pada semester 1-2022 dibanding periode yang sama tahun lalu. Fesyen menempati posisi pertama sebagai kategori produk dengan transaksi terbanyak dengan proporsi 20,1 persen, disusul produk makanan (18,3 persen) dan kesehatan (18,6 persen).

Ramayana pun melihat bahwa di tengah pertumbuhan ekonomi kota tier dua dan tiga, integrasi layanan keuangan digital dengan gerai fisik yang seamless jadi kunci menjawab kebutuhan konsumen era digital.

Head of Loyalty Program and Merchant Acquisition Division Ramayana, Alexander A Tumbel mengungkapkan, pihaknya terus memperkuat komitmen untuk menyediakan produk fesyen berkualitas dan selalu berinovasi sesuai kebutuhan konsumen dan perubahan era. Walau dunia sudah semakin online, pengalaman berbelanja offline harus terus memberikan pengalaman baru bagi konsumen.

"Integrasi online dan offline jadi kunci, kami siap meningkatkan kenyamanan berbelanja pelanggan dengan menyediakan lebih banyak pilihan pembayaran yang inovatif, seperti Paylater. Kami optimis, kerja dengan Kredivo dapat menjadi pendorong tumbuhnya industri ritel di Indonesia,” kata Alex.

Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Setyadi Surya mengomentari soal potensi kolaborasi antara layanan keuangan digital dan ritel. Menurutnya, belanja offline akan terus memiliki peminat, apalagi dengan kejenuhan bagi masyarakat yang selama ini berdiam diri di rumah. Untuk tetap mempertahankan konsumen, para pelaku ritel offline juga perlu berinovasi memberikan kemudahan akses belanja, salah satunya melalui integrasi dengan layanan keuangan kredit digital yang semakin mudah, fleksibel dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Dengan demikian, layanan keuangan digital dapat menguntungkan kedua pihak, baik dari sisi konsumen maupun sisi ritel dalam proses jual beli dan keberlanjutan bisnis.

"Saya harap kemitraan Kredivo dan Ramayana menjadi bukti bahwa dua industri dapat saling mendukung terhadap potensi industri masing-masing, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Setyadi.

Kredivo memberikan promo kepada pengguna baru jika berbelanja di Ramayana dengan potongan langsung sebesar Rp50.000 tanpa minimal transaksi, periode promo hingga 31 Desember 2022. Pengguna lama juga akan mendapatkan potongan langsung Rp50.000 dengan minimal transaksi Rp250.000, periode promo sampai 30 September 2022.