Serap Aspirasi Pedagang, Rico Waas Kunjungi Pusat Pasar
- "Mereka tidak ingin direvitalisasi, kalau direhap atau diperbaiki boleh. Mereka sangat ingin diperhatikan"
Medan Insight
MEDAN - Calon Wali Kota Medan Rico Waas mengunjungi pedagang pusat pasar di Jalan Pusat Pasar, Kecamatan Medan Kota, Jumat (20/9/2024). Usai menyerap aspirasi masyarakat, Rico melaksanakan shalat Jumat di masjid pusat pasar.
Begitu tiba di lokasi, Rico disambut pengurus Aliansi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (Appsindo) Provinsi Sumut dan Kota Medan. Mereka membawa Rico berkeliling menyapa dan berdialog dengan para pedagang.
Rico didampingi anggota DPRD Kota Medan Afif Abdillah dan M Afri Rizki Lubis. Anggota DPRD Sumut Defri Noval Pasaribu dan Bendahara DPW Partai NasDem Sumut Iqbal P. Simangunsong.
- Kenali Risiko Menggunakan AI Art Generator, Inilah Mengapa Anda Harus Berhenti
- Hati-hati Penipuan! 5 Cara Memeriksa QR Code yang Aman Sebelum Scan
- Dari Puncak Kejayaan hingga Bangkrut: Kisah Pendiri Tupperware, Earl Silas Tupper
Sepanjang menyusuri kios-kios, Wakil Ketua DPW Partai NasDem Sumut itu diteriaki: Rico menang, Rico wali kota.
"Kita pilih Rico Waas karena amanah, bersih dan jujur," teriak pedagang.
Tak sedikit dari pedagang yang meminta salam dan swafoto dengan ayah satu anak itu. Permintaan diladeni Rico dengan senyum. Dia juga berdiskusi terkait kondisi pasar, penjualan serta kendala yang sedang dialami pedagang.
"Perjuangkan pajak kami, Pak. Kami percayakan masa depan kami kepada Bapak," ucap seorang ibu dengan nada bergetar.
"Insya Allah, kami akan membuat yang terbaik untuk para pedagang ke depannya. Kami mohon doa dan dukungannya," jawab Rico.
Dia mengatakan, kedatangannya ke pusat pasar untuk bersilaturahmi sekaligus mendengar aspirasi para pedagang. Isu revitalisasi menjadi permasalahan serius saat ini.
"Mereka tidak ingin direvitalisasi, kalau direhap atau diperbaiki boleh. mereka sangat ingin diperhatikan," ujarnya.
Rico menegaskan bahwa pasangan Rico-Zaki akan menjadi garda terdepan untuk membela para pedagang. Tujuannya agar mereka tetap bisa mencari nafkah.
"Kalaupun ke depannya ada pembenahan, kami akan mengutamakan pikiran-pikiran pedagang terlebih dahulu. Kemudian, mengikutsertakan mereka membahas strategi terkait penempatan sementara agar pedagang tetap bisa mencari nafkah jika terjadi pembenahan," kata Rico.