1000354974.jpg

MEDAN - Pengurus Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kota Medan periode 2025-2029, berkomitmen mencetak atlet profesional dan mempromosikan olahraga arung jeram agar semakin diminati masyarakat.Komitmen disampaikan ketua terpilih FAJI Kota Medan Muhammad Fadli saat diwawancarai usai pelantikan pengurus di Taman Cadika Medan."Salah satu strateginya FAJI Kota Medan akan gencar melaksanakan event yang melibatkan atlet Arung Jeram di Kota Medan dan sekitarnya. Seperti event Rafting Fun Fest Medan 2025 yang kita gelar di acara pelantikan FAJI Kota Medan," kata Fadli, Sabtu (20/9/2025)."Harapannya ada bibit atlit yang muncul di setiap perlombaan yang kami gelar," tambahnya.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/pgn-gagas-bangun-mother-station-cng-di-medan">PGN Gagas Bangun Mother Station CNG di Medan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/hti-kayu-energi-sebagai-katalis-perubahan-menuju-energi-bersih-dan-pemulihan-lingkungan">HTI Kayu Energi sebagai Katalis Perubahan menuju Energi Bersih dan Pemulihan Lingkungan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/dorong-hunian-rakyat-bri-salurkan-kpr-subsidi-rp-14-65-triliun">Dorong Hunian Rakyat, BRI Salurkan KPR Subsidi Rp14,65 Triliun</a></li></ul>Fadli menjelaskan, Rafting Fun Fest Medan 2025 tahun ini diikuti 25 tim yang berasal dari kota dan kabupaten di Sumatra Utara. Mereka akan bertanding dalam kategori sprint dan head to head."Kategori seperti ini bisa diperlombakan di areal air yang tenang. Ke depan, program yang sama akan sering kita lakukan dengan memanfaatkan fasilitas di Kota Medan," katanya.Di kesempatan yang sama, Ketua FAJI Sumut Dimas Tri Adji berharap pengurus yang baru dilantik bisa melanjutkan prestasi yang pernah ditorehkan para pendahulu."Jika dilihat dari event hari ini, saya yakin FAJI Kota Medan bisa lebih berkibar dan menorehkan prestasi di bawah kepemimpinan saudara Fadli," ucapnya.Dimas menjelaskan, arung jeram terdiri dari empat pilar yaitu olahraga, kebencanaan, pariwisata dan lingkungan hidup. Soal atlet, yang terpenting adalah pembinaan dan tidak harus dilakukan di sungai yang arusnya deras, seperti pemikiran orang selama ini."Teknik dasar bisa dilatih meski di air tenang. Latihan kosong juga bisa dilakukan. Artinya untuk latihan bisa dilakukan di semua lokasi. Selama memungkinkan dan ada kemauan, saya yakin tetap bisa dilakukan pembinaan kepada para atlet," pungkasnya.Pelantikan FAJI Kota Medan dihadiri Kadispora Kota Medan Tengku Chairuniza, Ketua Koni Kota Medan Aswindy Fachrizal, perwakilan BPBD Kota Medan, sponsor dan ratusan atlet.

FAJI Kota Medan berkomitmen mencetak atlet profesional dan mempromosikan olahraga arung jeram agar semakin diminati masyarakat

1000399819.jpg

"Kategori seperti ini bisa diperlombakan di areal air yang tenang. Ke depan, program yang sama akan sering kami lakukan dengan memanfaatkan fasilitas di Kota Medan"

FAJI Kota Medan Komitmen Cetak Atlet Arung Jeram Profesional