MEDAN - Direktur RSUD Pirngadi Medan Suhartono mendukung penuh implementasi Universal Health Coverage (UHC) Prioritas yang baru saja diluncurkan di Sumatra Utara. Menurutnya, capaian ini momentum besar bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa hambatan biaya.“Kami menyambut baik pencapaian UHC Prioritas. Artinya, seluruh masyarakat Sumut kini punya jaminan perlindungan kesehatan. Tugas rumah sakit memastikan akses layanan benar-benar dirasakan masyarakat tanpa diskriminasi, tanpa ada pasien yang ditelantarkan,” katanya, Selasa (30/9/2025).Suhartono menegaskan, pihaknya akan mengedepankan prinsip pelayanan humanis, cepat dan tepat untuk seluruh peserta JKN. Ia menekankan, program UHC Prioritas tidak berhenti di angka cakupan kepesertaan, tetapi tercermin dari kualitas layanan sehari-hari di rumah sakit.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/rsu-haji-medan-apresiasi-peluncuran-uhc-prioritas">RSU Haji Medan Apresiasi Peluncuran UHC Prioritas</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/ini-8-tanda-anda-harus-beristirahat-sekarang-juga">Ini 8 Tanda Anda Harus Beristirahat Sekarang Juga</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.sumatrakini.com/read/jangan-salah-kelelahan-dan-kantuk-bisa-jadi-gejala-kekurangan-vitamin-ini">Jangan Salah! Kelelahan dan Kantuk Bisa Jadi Gejala Kekurangan Vitamin Ini</a></li></ul>“Kalau kelas tiga penuh, kami akan menyesuaikan pasien tetap tertangani sesuai arahan Bapak Gubernur. Prinsipnya, jangan sampai masyarakat merasa kesulitan hanya karena persoalan kamar atau administratif. Sesuai semangat UHC, tidak boleh ada hambatan biaya dan hambatan pelayanan,” tegasnya.Mengantisipasi potensi lonjakan pasien di awal pelaksanaan program. RSUD Pirngadi sudah menyiapkan langkah teknis seperti penguatan sistem rujukan, optimalisasi layanan rawat jalan, koordinasi lintas fasilitas kesehatan agar pelayanan tetap berjalan lancar.“Awal-awal biasanya terjadi peningkatan kunjungan karena masyarakat ingin mencoba layanan, itu wajar. Kami menyiapkan layanan tidak akan terganggu, termasuk memperkuat sistem digital untuk registrasi dan monitoring pasien,” kata dia.Suhartono menambahkan, keberhasilan UHC tidak hanya tanggung jawab pemerintah dan BPJS Kesehatan, juga seluruh rumah sakit dan tenaga kesehatan.&nbsp;“Kami ingin masyarakat Sumut bukan hanya mendapat kepastian biaya, juga merasakan mutu layanan yang semakin baik. Itulah makna UHC Prioritas yang sebenarnya,” sebutnya.

1000354974.jpg

1000405430.jpg

“Awal-awal biasanya terjadi peningkatan kunjungan karena masyarakat ingin mencoba layanan, itu wajar. Kami menyiapkan layanan tidak akan terganggu...”

RS Pirngadi Medan Mendukung Penuh UHC Prioritas